Friday, December 12, 2008

Rafting.. Oh Rafting

Rafting is a human activity capable of achieving a result requiring physical skill using paddle power in soft and hard crafts and conducted on running rivers which, by its nature and organization, is competitive and is generally accepted as being a sport" - Amphibia.com


Lihat video Raftingnya Pak Rudi dari ITATS, jadi tertarik nih untuk ikut nyoba.. Bahkan beberapa teman kuliah di Pasca Sarjana Ilmu Komputer UGM pun sepakat untuk nyoba Rafting di Magelang. Tapi ntar kalau sudah pada lulus ujian PRA S2-nya.. hehehe..

Bersiaplah memicu adrenalin Anda dengan petualangan penuh tantangan... Kegiatan yang memadukan unsur olah raga, rekreasi, petualangan dan edukasi ini kian digemari. Dikenal di Indonesia sejak pertengahan dekade 70-an, tepatnya tahun 1975 saat digelar Citarum Rally, dan berkembang pesat pada dekade 90-an. Saat ini arung jeram telah berkembang menjadi atraksi wisata andalan sebagai rekreasi alternatif untuk keluarga.

Rafting adalah olah raga yang menggunakan perahu karet untuk menempuh sungai berarus deras. Olah raga ini diakui memang memiliki tingkat kesukaran tinggi, namun bahaya bisa dihindari bila para pelakunya mematuhi prosedur keamanan yang telah ditetapkan

Tidak hanya itu, arung jeram juga bisa melatih kita untuk bisa mematuhi perintah 'atasan'. Yang dimaksud disini adalah pemimpin dalam sebuah perahu karet yang biasa disebut pengendali, yang berperan sebagai komandan sekaligus penentu nasib para awaknya. Tanggung jawabnya tidak main-main, ia memegang tanggung jawab penuh untuk memerintah para awaknya.


Tak ada persyaratan khusus untuk mengikuti kegiatan ini, karena hampir semua orang dapat mencobanya. Mulai dari anak-anak, remaja sampai dewasa, bahkan orang tua yang berumur 60 tahun pun dapat mengikuti kegiatan arung jeram. Tidak memiliki kemampuan berenang pun bukan menjadi hambatan untuk mengikuti kegiatan ini. Tentunya dengan dipandu oleh pemandu yang berpengalaman.

Mengutip Kapanlagi.Com, berikut adalah hal-hal yang harus diperhatikan saat ber-rafting ria :


Pilihlah tempat dan perusahaan yang menawarkan jasa arung jeram yang sudah memiliki reputasi -- Perusahaan yang berkualitas biasanya memiliki pemimpin alias pengendali yang kompeten di tempat-tempat yang telah dipilih.


Jangan lupakan kelengkapan peralatan -- Salah satu benda yang bisa menyelamatkan nyawa seseorang yang sedang berarung jeram adalah tali pengikat dan rompi penyelamat. Yang pertama adalah untuk mengaitkan kaki Anda (sekaligus mencegah diri sendiri terlempar ke dalam air), sementara yang kedua berfungsi sebagai pelampung dan penyelamat utama saat seseorang terlempar ke dalam air.


Bagi Anda yang masih pemula (bahkan yang ahli sekalipun), dianjurkan supaya berarung jeram dengan beberapa rombongan secara berbarengan. Hal ini akan memudahkan penyelamatan kalau-kalau ada peserta yang terlempar ke dalam air.


Langkah terakhir adalah memilih sungai yang akan ditempuh -- Dengan derajat kesukaran II sampai V, jangan pernah memilih yang terakhir kalau Anda adalah seorang pemula, karena kemungkinan besar akan kapok dan tidak ingin berarung jeram lagi. Lakukan tahap demi tahap, supaya Anda bisa tahu tips-tips dan hal apa saja yang harus dilakukan bila ada kejadian tak terduga.


Namun meski anda telah mempersiapkan fisik, mental dan segala peralatan yang dibutuhkan .. anda tidak boleh melupakan satu hal yang paling penting : Jangan pernah meremehkan kondisi alam. Tak peduli betapa hebatnya seseorang, ia tidak akan bisa melawan kekuatan alam.

Di sanana Rafting Magelang, ada paket kegiatan arung jeram utama dengan lama kegiatan 1 hari pada saat weekend maupun weekday dengan pilihan waktu kegiatan yang dapat kita tentukan sendiri, karena kegiatan wisata arung jeram pada regular trip dapat dilakukan sepanjang tahun. Sementara Adventure Trip merupakan paket kegiatan arung jeram yang dikemas dengan nuansa kepetualangan yang kental, cocok bagi anda yang ingin mencoba sensasi yang berbeda dari kegiatan arung jeram, dengan waktu kegiatan 1 – 3 hari.

Wow... Siapa mau ikut?

Wednesday, April 23, 2008

Leonard Tembus Elexmedia

Seneng Nih... Hasil kerjasama antara Komunitas Pointer dengan Elexmedia telah berbuah manis. Leonard Pujiatmoko, salah satu Mahasiswa kami, (Progdi D3 Teknik Informatika PP UKSW), telah berhasil menerbitkan karyanya di Penerbit tersebut yang berjudul “Pengembangan Aplikasi Akuntansi Berbasis Microsoft Visual Basic. NET”.

Karya tersebut juga menjadi karya pertama mahasiswa anggota Pointer UKSW yang berhasil menembus penerbitan di Elexmedia, sebagai salah satu penerbit buku komputer terbesar di Indonesia. Sebelumnya karya-karya anak Pointer diterbitkan oleh beberapa penerbit besar lainnya seperti Penerbit Andi dan Gava Media Yogyakarta.

Hasil Tugas Akhir
Karya Leonard tersebut, sebenarnya merupakan hasil Tugas Akhir yang dikemas ulang menjadi buku. Untuk itu Leonard menggandeng dosennya, yang juga pembimbing TA tersebut yaitu Bapak Teguh Wahyono sebagai penulis kedua yang memberikan masukan-masukan tentang bagaimana mengemas hasil Tugas Akhir yang “ilmiah” menjadi buku “populer” yang bisa dinikmati semua orang.
Buku ini membahas tentang pembuatan aplikasi akuntansi berbasis komputer, dimana menggunakan bahasa pemrograman Visual Basic .NET sebagai alat bantu pengembangannya. Sedangkan database yang digunakan adalah Microsoft SQL Server. Pembuatan aplikasi akuntansi tersebut dijelaskan secara runtut, step by step, sehingga memudahkan pembaca untuk mengikuti langkah demi langkah pemrogramannya. Aplikasi yang akan dikembangkan pun cukup lengkap, mulai dari input master kode rekening, input jurnal transaksi sampai pada pembuatan laporan keuangan.

Bedah Buku
Komunitas Pointer akan mengadakan Bedah Buku terhadap karya tersebut, besok pada tanggal 8 Mei 2008 jam 9-11 WIB di Ruang Cargo Program Profesional UKSW (Gedung G lantai 2). Bagi yang berminat untuk mengikuti bisa menghubungi Panitian dengan Contact Person : Andy Alfanny (085641373553) atau ke Bapak Teguh Wahyono (lewat kantor TU Program Profesional Telp. 0298-321212 ext 365). Gratis.

Sunday, March 16, 2008

Mahasiswa Berprestasi

Akhir tahun 2007 lalu, empat kelompok mahasiswa dari progdi Teknik Informatika UKSW mengirimkan proposal Program Kreativitas Mahasiswa Dikti 2008. Proposal dari progdi TI tersebut dikirim bersama dengan 47 proposal lainnya dari seluruh progdi di UKSW.

Alhasil, akhir bulan Februari 2008 kemarin diumumkan bahwa dua dari empat proposal tersebut ternyata lolos diterima. Lumayan... 6 juta untuk tiap proposal. Total yang diterima dari UKSW ada 14 kelompok.
Posted by Picasa